Sukamara - Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan (Kadislutkan) Provinsi Kalimantan Tengah (Prov. Kalteng) Ir. H. Darliansjah, M.Si meninjau lokasi tambak udang Vaname di Kecamatan Pantai Lunci Kabupaten Sukamara, Kamis (25/03/2021). Kunjungan kali ini merupakan tindak lanjut arahan Bapak Gubernur Kalimantan Tengah H. Sugianto Sabran pada kegiatan Peluncuran dan Penyaluran Pinjaman Pembiayaan Badan Layanan Umum Lembaga Pengelola Modal Usaha Kelautan dan Perikanan (BLU-LPMUKP) kepada Pelaku Usaha Kelautan dan Perikanan Kalimantan Tengah di Palangka Raya pada saat yang lalu. Pada kesempatan sebelumnya H. Darliansjah, yang juga Plt. Kalaksa BPBPK Kalteng, telah mendampingi Bapak Gubernur Kalteng, H. Sugianto Sabran, pada kegiatan Rapat Koordinasi Dalam Rangka Kesiapan Pelaksanaan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) di Provinsi Kalimantan Tengah, Launching Posko PPKM Berbasis Mikro dan Launching Ambulans Vaksinasi Mobile, serta Kegiatan mengunjungi lokasi Posko Satgas Karhutla di Kabupaten Kotawaringin Barat.
Pada kesempatan Kali ini H. Darliansjah mengunjungi Dinas Perikanan Kabupaten Sukamara dan dilanjutkan ke lokasi tambak masyarakat, Bapak Syahrial, di Desa Sungai Cabang Barat, Kec. Pantai Lunci.
Kegiatan kadislutkan ini merupakan bagian dari rangkaian kegiatan Wakil Kepala Kepolisian Daerah Kalimantan Tengah Brigjen Pol Ida Oetari Purnamasasi. Turut hadir Bapak Bupati Sukamara H. Windu Subagio, Forkopimda Sukamara beserta jajarannya, Kapolres beserta jajarannya, Kepala Dinas Perikanan Kabupaten Sukamara Fandedi dan Syahrial.
Dalam kunjungan ke tambak vaname, Syahrial selaku pemilik lokasi budidaya tambak vaname menjelaskan bahwa lokasi ini seluas 1,2 ha dengan padat tebar 200.000 per petak dengan ukuran petak 35 x 40 m. Beliau menambahkan bahwa di lokasi ini terdapat tambak produksi 3 petak tambak HDPE dengan lebar 45 x 40 m. Sehingga keseluruhan padat tebar sebanyak 600.000 benur udang vaname.
Wakapolda Kalteng Brigjen Pol Ida Oetari Purnamasasi sangat memberikan apresiasi terhadap usaha tambah vaname ini.
"Usaha tambak vaname ini, sangat layak di budidayakan. Saya berharap adanya alih teknologi dari tambak tradisional ke tambak intensif dalam rangka mengembangkan usaha tambak udang vaname ini", ucap Wakapolda Kalteng.
Pada kesempatan yang sama Kadislutkan Prov Kalteng H. Darliansjah mengatakan "Sukamara merupakan salah satu rencana lokasi Shrimp Estate. Bapak Gubernur berkomitmen untuk mendukung pengembangan Shrimp Estate di Sukamara, antara lain dukungan infrastruktur umum berupa jalan, jaringan listrik dan pelabuhan serta termasuk infrastruktur perikanan berupa balai benih ikan, cold storage, pakan ikan juga pembiayaan serta permodalan", ungkap H. Darliansjah.
"Kemudian saya memberikan apresiasi atas kerja keras Pemerintah Daerah Sukamara dalam pengembangan kelautan dan perikanan terutama udang vaname. Insyaallah pada hari Senin 29 Maret 2021 kami akan melakukan rapat koordinasi percepatan pembangunan kelautan dan perikanan Kalimantan Tengah. Kegiatan ini mengundang kepala Dinas Perikanan se-Kalteng", tambahnya.
"Saya yakin dan percaya dengan sinergitas dan integritas Pemkab dan Provinsi termasuk Pemerintah Pusat akan mampu mengangkat sektor kelautan dan perikanan menjadi sektor andalan yg pada gilirannya dapat meningkatkan pendapatan pelaku usaha perikanan dan pendapatan daerah" tutup H. Darliansjah. (MR/ADT/UFS/Foto: DVD)